Pahami Letak Gunung Bukit Raya Agar Tidak Nyasar

 

Bukit raya gunung bukit Raya
Sumber Gambar : worldlifetravel (instagram)

Gunung Bukit Raya

Gunung Bukit Raya yang berada di perbatasan antara Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah, salah satu dari 7 Summit Indonesia, yang mempunyai ketinggian sekitar 2.278 meter di atas permukaan laut. Dan merupakan Puncak tertinggi di Pulau Kalimantan.

Gunung ini berada dalam Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya, Gunung ini memiliki hutan yang lebat,  udara yang bersih serta banyak flora dan fauna endemik Kalimantan yang  dapat ditemukan di dalam kawasan ini.

Gunung Bukit Raya berada di posisi 1120 07’ – 1120 56’ BT dan 000 24’ – 000 59 LS. Gunung Bukit Raya  ini merupakan Gunung yang tidak aktif.

Menyusuri Gunung ini bukanlah hal yang gampang, dikarenakan  letak Gunung Bukit Raya yang sangat terpencil ditambah dengan area hutan yang masih terjaga kelestariannya.

hutan gunung bukit raya
Sumber Gambar : jerrico_juniar (instagram)

Meskipun mewakili gunung-gunung di Kalimantan  Gunung Bukit Raya terbilang masih jarang didaki oleh para pendaki dikarenakan aksesnya yang cukup sulit.

Dibutuhkan berbagai macam moda transportasi hanya untuk mencapai lokasinya sehingga membuat biaya yang dikeluarkan untuk perjalanan semakin mahal.

Bukan hanya biaya saja yang mahal tetapi juga jalur pendakian yang terdapat di Gunung Bukit Raya ini yang tidak boleh dianggap remeh, para pendaki harus mempunyai kesiapan fisik dan mental yang prima untuk bisa menaklukkan medan pendakian di Gunung Bukit Raya ini.

Para pendaki yang akan melakukan pendakian ke Gunung Bukit Raya hendaknya dan wajib dilakukan adalah dengan mengikuti ritual upacara adat terlebih dahulu.

Upacara adat ini yang dipimpin langsung oleh Kepala adat Desa Rantau Malam, yang bertujuan untuk melindungi keselamatan para pendaki selama melakukan pendakian Gunung Bukit Raya.

Ritual adat Gunung Bukit Raya
Sumber Gambar : bukitrayatrekker (instagram)

Upacara atau ritual adat ini disebut dengan “Ngukuhi Hajat”, bertujuan untuk menguatkan para pendaki mulai dari berangkat mendaki hingga pendaki kembali lagi dari pendakian.

Hal tersebut di anggap begitu sangat penting oleh masyarakat setempat dikarenakan menyangkut keselamatan lahir maupun bathin para pendaki, serta masyarakat yang tinggal disekitar Gunung Bukit Raya.

Untuk bisa sampai ke Gunung Bukit Raya, para pendaki harus berangkat menyusuri Sungai Melawi yang berada di daerah  Sungai Pinoh Kabupaten Melawi Kalimantan Barat, sebelum sampai di Rantau Malam, apabila para pendaki ingin menggunakan speed boat atau Klotok ( perahu khas Kalimantan ), pendaki harus membayar dengan harga yang berbeda.

Sungai Serawai Gunung Bukit Raya
Sumber Gambar : bukitrayatrekker (instagram)

Untuk speed boat yang berkapasitas 4 sampai 5 orang dikenai biaya sekitar Rp.1,5 juta untuk sekali jalan, sedangkan dengan menggunakan perahu Klotok yang juga menyediakan jasa pengantaran pulang serta pergi, dibutuhkan biaya sekitar Rp. 2,7 juta dengan kapasitas sekitar 5 sampai 10 orang.

Sedangkan untuk paket lengkap selama perjalanan dari kota Pontianak menuju Desa Rantau Malam Kalimantan Barat, membutuhkan biaya dengan jumlah Rp. 4,5 juta, dan apabila Perjalanan dimulai dari Jakarta maka biaya yang di butuhkan sekitar Rp 7.000.000.

Meskipun biaya yang di keluarkan tidak sedikit namun, biaya tersebut terbilang cukup pantas, dikarenakan waktu serta jarak yang ditempuh yang melewati jalan dengan rintangan serta tantangan medan yang cukup berat.

Terdapat 2 Provinsi yang dapat dilalui untuk bisa sampai ke Gunung Bukit Raya. Yaitu melalui Provinsi Kalimantan Tengah dengan melalui Desa Kasongan dan atau melalui Desa Rantau Malam yang terdapat di Provinsi Kalimantan Barat.

Tetapi jalur yang tercepat untuk bisa mencapai Gunung Bukit Raya adalah melalui Desa Rantau Malam, perjalanan nya sendiri membutuhkan waktu sekitar 4,5 jam perjalanan.

petunjuk arah Gunung bukit raya
Sumber Gambar : shelly_marzellyna (instagram)

Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai titik pergantian Perahu di kecamatan Serawai, lamanya perjalanan menjadi ciri khas utama dari aktivitas pendakian Gunung Bukit Raya, dikarenakan medan yang berat.

Dari Kecamatan Serawai ke Desa Rantau Malam dibutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan, sesampai di desa ini para pendaki bisa menginap di rumah warga setempat yang telah ditunjuk oleh pihak Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya.

Untuk biaya penginapan tidak ada tarif khusus yang dipungut oleh pemilik rumah, namun para pendaki hanya memberikan tarif seikhlasnya.

Pendakian dari Desa Rantau Malam menuju puncak Gunung Bukit Raya, yang juga disebut sebagai Puncak Kakam membutuhkan waktu sekitar 7 setengah jam, selama melakukan pendakian sepanjang jalur terdapat banyak pos sebagai petunjuk arah.

Di dalam hutan juga para pendaki dapat melakukan kegiatan seperti berkemah, dan selain itu para pendaki juga akan menemukan beberapa hal yang unik seperti jalur pendakian yang berlumut dan tebing yang menyerupai jempol yang mempunyai tinggi sekitar 10 meter.

Terdapat hal unik yang terdapa di Puncak Gunung Bukit Raya ini, di Puncak Kakam terdapat sebuah rumah kecil yang dijadikan sebagai tempat sesajen oleh masyarakat sekitar.

gubuk gunung bukit raya
Sumber Gambar : abay.udjur (instagram)

Menurut masyarakat Dayak Ngaju yang mendiami wilayah Gunung Bukit Raya menyebut  dengan sebutan “Ancak”.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×