Gunung Agung Menyimpan 7 Misteri

gunung agung yang mempesona
sumber gambar : pixabay.com

Gunung Agung yang terletak di kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem,  pulau Bali mempunyai ketinggian kurang lebih 3.044 meter dari permukaan laut.

Gunung ini mempunyai ketinggian awal 3142 m, namun karena sebuah letusan yang begitu dahsyat ketinggian dari gunung ini menurun.

Gunung suci ini termasuk salah satu destinasi wisata yang ada di Pulau Bali. Di balik indahnya Gunung Agung terdapat misteri yang dipercayai masyarakat sebagai berikut:

1. Kera Putih

kera putih yang ada digunung agung
sumber gambar : @hsbg99 (instagram)

Agama Hindu menyebutkan bahwa kera putih identik dengan mitos Anoman. Di Pulau Bali kera putih ini disebut dengan nama “Sang Wanara Petak” atau bisa disebut dengan Bojong Putih.

Hewan ini dianggap sakral bagi warga sekitar karena mereka percaya bahwa kerah putih adalah utusan dari Ida bhatara yang menjaga keutuhan dari Gunung Agung. Jika Gunung Agung akan meletus biasanya kera putih ini akan menampakan diri kepada warga sekitar sebagai peringatan bahaya.

Kera Putih ini juga dikenal sebagai pembawa berita yang baik, dan dia menampakan diri di hari-hari besar seperti dalam ritual karya pujawali di Pura Pasar Agung yang diadakan setahun sekali.

Pemangku atau Jero Mangku yang mempunyai arti menjaga sesuatu tempat pura Pasar Agung menyebutkan bahwa ada tiga kera putih penghuni Gunung Agung. Kera putih 2 betina dan 1 jantan.

2. Anjing Sebagai Petunjuk Jalan

anjing sebagai petunjuk
sumber gambar : pixabay.com

Jika anda sudah pernah mendaki Gunung Agung pasti pernah melihat segerombolan anjing. Ketika memasuki Pura Besakih melewati gerbangnya terdapat anjing tersebut.

Biasanya anjing ini mengikuti para pendaki, hewan ini sangatlah ramah dan seolah-olah sedang memandu perjalanan menuju puncak.

Ada cerita tentang seorang pendaki yang diselamatkan oleh sesosok anjing yang berwarna hitam dan putih saat tersesat, dan kedua anjing ini menunjukkan jalan yang benar menuju ke puncak.

Suasana yang ada di Gunung Agung ini memanglah sangat mistis dan mungkin hanya para pendaki yang berniat baik yang akan diselamatkan oleh anjing ini.

3.Larangan Membawa Daging Sapi

sapi gunung agung
sumber gambar : pixabay.com

Agama Hindu melarang untuk mengonsumsi daging sapi alasannya sapi bagi mereka adalah hewan yang dimuliakan.

Menurut agama Hindu sapi adalah lambang kesejahteraan semua makhluk hidup seperti yang diajarkan oleh Dewa Krisna itulah sebabnya agama Hindu pantang untuk menyembelih dan memakan daging sapi.

Hal ini berhubungan dengan Gunung Agung jika para pendaki membawa makanan yang berasal dari daging sapi, akan membuat marah penunggu gunung Agung yang mayoritasnya beragama Hindu dan dewa-dewa yang bernaung di sana juga akan murka.

Di lereng gunung Agung terdapat pura Besuki yang suci. Jika ingin selamat mendaki Gunung Agung pendaki harus ingat akan bekal yang dibawanya . Sebaiknya tidak membawa makanan yang berasal dari daging.

4. Terdapat Mata Air Suci

Letak mata air suci ini terdapat pada jalur pendakian Gunung Agung dari Pura Besakih. Kondisi dari mata air suci ini sangatlah jernih yang dianggap suci oleh penduduk setempat.

Para pendaki dilarang mengambil atau meminum sumber mata air ini, jika ingin minumnya pendaki harus bersembahyang sesuai ajaran Hindu.

Jika tidak melakukan itu kemungkinan tidak akan pulang dengan selamat atau air yang diminum akan menjadi sumber penyakit.

5.Saat Mendaki Ditemani Oleh Orang Suci

orangg suci bali
sumber gambar : pixabay.com

Gunung Agung dianggap sebagai tempat yang suci, oleh sebab itu tidak sembarangan orang boleh mendaki tanpa izin jika tidak ingin malapetaka akan datang.

Jika ingin mendaki Gunung Agung harus ditemani dengan orang yang dianggap suci seperti pendeta atau orang tertentu yang disucikan.

Wanita yang sedang haid dilarang keras untuk menaiki gunung suci ini. Bagi warga Bali gunung sebagai simbol purusa atau laki-laki sedangkan laut adalah ibu.

Gunung ini lebih memprioritaskan laki-laki dan wanita harus dalam keadaan suci. Aturan yang berlaku ini ada pada zaman dulu namun sekarang sudah tidak diberlakukan lagi setelah Bali menjadi destinasi wisata internasional.

6. Makanan Yang Berjumlah Genap

Jumlah angka ganjil sudah terkenal sejak dulu yang harus kita hindari yang diyakini sebagai mitos. Hubungan dari Gunung Agung dengan makanan yang berjumlah ganjil masih menjadi misteri.

Walaupun mitos ini tidak masuk akal masih dipercaya beberapa masyarakat setempat yang ada di Gunung Agung.

7. Larangan Memakai Baju Berwarna Merah Dan Hijau

nyi roro kidul
sumber gambar : krjogja.com

Warna hijau dipercaya sebagai warna favorit bagi Ratu Pantai Selatan, ratu ini tidak menyukai orang yang menyamai warnanya.

Mitosnya jika larangan ini dilanggar biasanya menimbulkan petaka akan datang. Mungkin keterkaitan antara Gunung ini dengan mitos ini karena masyarakat Bali masih menganggap Gunung Dan Laut sebagai suami dan istri. Dan warna merah dianggap menjadi warna kesukaan bagi penunggu gaib yang ada di Gunung Agung.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×