Kenali Medan Pos Pendakian Gunung Butak Via Sirah Kencong

gunung butak yang memukau
sumber gambar : @fachturrojek (instagram)

Gunung Butak merupakan gunung yang terletak di Kecamatan Wlingi, Blitar, Jawa Timur. Lokasi Gunung Butak berdekatan dengan Gunung Kawi.

Gunung ini memiliki ketinggian mencapai sekitar 2.868 meter diatas permukaan laut. Nama Gunung Butak jarang terdengar, namun gunung ini sangat diminati oleh pecinta alam di daerah-daerah sekitarnya. Daerah tersebut meliputi Surabaya, Malang, dan Blitar.

Gunung Butak masih termasuk dalam 7 puncak tertinggi dan juga termasuk dalam daftar 10 Gunung tertinggi di Jawa Timur.

Gunung ini memiliki hutan yang masih alami dengan kondisi trek yang menantang dan juga udaranya sejuk.

Untuk mencapai Puncak Gunung Butak terdapat 4 jalur pendakian yaitu:

– Jalur pendakian via Desa Semen – Gandusari – Blitar atau bisa disebut dengan Sirah Kencong.
– Jalur pendakian via Desa Wonosari ( belakang Keraton Gunung Kawi ), Kepanjen – Malang.
– Jalur pendakian Gadingkulon – Dau – Malang.
– Jalur pendakian Bukit Panderman, Batu – Malang.

Ke empat jalur tersebut yang sering dilalui para pendaki adalah jalur pendakian via Sirah Kencong karena jalur tersebut pendek namun terkenal terjal. Dengan pemandangan hamparan kebun teh yang begitu memukau.

Sirah Kencong

Untuk menuju Kebuh Sirah Kencong masih terbilang sulit karena belom ada transportasi umum untuk menuju kesana.

Namun para pendaki bisa menempuhnya dengan menggunakan kendaraan pribadi atau charter kendaraan di area Wlingi. Rute untuk menuju Perkebunan Teh Sirah Kencong yaitu :

=> Blitar – Wlingi – Pasar Semen : Jika memulainya dari Pasar Semen belok kanan mengikuti petunjuk arah yang sudah jelas. Setelah melewati jalan beraspal, jalan akan mulai berbatu, berliku dan tentunya menanjak.

Kemudian akan melewati Perkebunan Kawisari. Di tempat tersebut terdapat Air Terjun Lawean Kawesari. Jalur menuju Perkebunan Teh Sirah Kencong ini sangat menguji keahlian pengemudi.

=> Wlingi – Kawedanan – Tegalsari : Jika dari arah pertigaan Kawedanan Wlingi belok ke arah kiri dan lurus terus. Hingga akhirnya menemukan SDN Ngadirenggo 2 kemudian lurus terus sampai menemukan pertigaan, setelah itu berbelok ke kanan.

Para Pendaki akan melewati jalur Perkebunan Pijombo, Pabrik susu, hingga pertemuan jalur dari arah Semen. Kemudian lanjutkan jalur ke kanan untuk sampai di Sirah Kencong.

Jalur Pendakian Gunung Butak Via Sirah Kencong

Memang jalur pendakian via Sirah Kencong tidak sepopuler jalur pendakian via Panderman. Jalur pendakian Sirah Kencong ini tidak terdapat basecamp dan hanya terdapat pos perijinan.

Kenikmatan dari jalur pendakian Gunung Butak via Sirah Kencong akan tampak terlihat pemandangan hamparan kebun teh.

Pos perijinan menuju Wukir Negara

wukir negara gunung butak
sumber gambar : @naarhab_03 (instagram)

Mulai perjalanan dari pos perijinan , menaiki bukit ke kawasan wisata kebun teh Sirah Kencong. Terdapat jalur setapak sempit saat menuju kebun teh.

Trek yang ada di jalur ini memang berbelok-belok. Hingga kemudian mulai terbuka dan menampakkan hamparan luas perkebunan teh. Pemandangan Gunung Butak nampak terlihat didepan menjulang tinggi dan gagah.

Ketika sudah setengah perjalanan menuju kebun teh akan tiba di Brak Papat, yang merupakan tempat datar yang berada ditengah kebun teh yang  sangat digemari pecinta alam untuk bercamping. Tempat ini begitu strategis.

Pemandangan yang ada di sekitar tempat ini pun sangat indah dan menyejukkan. Lanjutkan perjalanan dari Bak Papat meyusuri jalan setapak menuju ke arah gunung  hingga sampai di tempat lapang yang menjadi batas antara perkebunan dengan hutan.

Tempat itu biasa disebut sebagai Wukir Negara. Wukir tersebut merupakan tempat pintu masuk hutan yang disebut juga sebagai gerbang awal pendakian Gunung Butak.

Wikir Negara menuju pos 1

Ketika menuju jalur pendakian pos 1 akan memasuki hutan yang begitu rapat. Sinar matahari tidak tampak karena terhalang oleh hutan yang rapat, saat sore seperti berada dimalam hari.

Sepanjang jalur pendakian akan terdapat banyak pacet, sebaiknya bagi para pendaki lebih berhati-hati. Sepanjang jalur menuju pos 1 treknya berupa tanah padat yang menanjak. Setelah sampai di pos 1 sangat cocok untuk beristirahat dan mendirikan tenda.

Pos 1 menuju Pos 2

Setelah melewati pos 1 trek yang ada masih berupa tanah padat menanjak di tengah hutan yang begitu rapat.

Jalur nya pun masih belum terbuka. Pos 2 terdapat tanda dua pohon besar yang terdapat di area terbuka yang cukup sempit dan bergelombang.

Pos 2 menuju Pos 3

Trek yang terdapat dijalur ini masih sama dengan jalur sebelumnya, namun terdapat pohon pinus. Pos 3 yang merupakan area landai dan terbuka. Tempat ini sangat cocok untuk beristirahat.

Pos 3 menuju Pos 4

Trek yang ada di jalur ini masih menanjak, yang membedakan jalur ini lebih curam dan licin dibandingkan dengan jalur sebelumnya.

Pos 4 menuju Pos 5

Jalur ini terbilang sangat berat, karena treknya semakin menanjak, melintasi hutan pinus dan semak-semak yang tinggi. Ketika mendaki pos 5, jalurnya mulai terbuka dengan digantikan dengan semak-semak tinggi.

Pos 5 menuju Puncak

puncak gunung butak
sumber gambar : @bayoev4 (instagram)

Saat mendaki ke puncak Gunung Butak di dominasi oleh pohon-pohon berlumut dengan vegetasi yang yidak rapat.

Hal ini menyebabkan saat siang hari terasa sangat panas. Saat tiba di puncaknya pemandangan akan memperlihatkan savana yang begitu luas.

Puncak Gunung Butak yang ditandai dengan gundukan tanah dengan tulisan Gunung Butak. Di bawah puncaknya terdapat savana yang menjadi pertemuan dengan jalur via Panderman dan merupakan pos terakhir Pendakian Gunung Butak via Panderman.

Dari Puncak Gunung Butak tampak terlihat jejeran gunung yang begitu indah seperti Gunung Panderman, Gunung Kawi, Gunung Kelud, jajaran Gunung Welirang dan Gunung Semeru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×