By
Daftar Isi
Cerita Misteri Di Gunung Kerinci
Selain menjadi Gunung tertinggi ke 2 di Nusantara. Gunung ini juga dikenal juga karena berbagai kejadian mistis yang menyelimutinya, di balik gagahnya Gunung Kerinci ternyata juga menyimpan kisah–kisah yang membuat bulu kudu berdiri, berikut diantaranya,
Misteri Uhang Pandak
Gunung yang letaknya di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat ini konon menurut cerita, ditinggali oleh makhluk dengan ciri bertubuh pendek yang disebut dengan Uhang Pandak.
Dalam arti bahasa Indonesianya berarti Orang Pendek , bahkan menurut sebagian besar masyarakat sekitar kawasan TNKS, masih percaya bahwa Uhang Pendek ini masih bertempat tinggal di kawasan ini.
Dan ternyata bukan dari orang Indonesia saja yang ingin membuktikan kebenaran keberadaan Uhang Pendek ini.
Sebab beberapa peneliti yang datang dari Luar Negeri pun ingin mencoba membuktikan kebenaran salah satu misteri yang dimiliki oleh Gunung Kerinci.
Yang salah satu peneliti tersebut adalah Debby Martyr yang sejak 1994 telah melakukan penelitian.
Konon , Uhang Pandak mempunyai sepasang kaki yang mirip dengan kera, tinggi badannya sekitar 80 cm, tangan panjang, tubuh gemuk, mata merah menyala, serta bulu berwarna abu–abu yang menutupi seluruh tubuhnya.
Apabila makan makhluk ini makan, dengan cara berbaring dan akan mencabik–cabik makanannya denga kakinya.
Misteri Naga Raksasa
Keberadaannya di Gunung Kerinci telah menjadi misteri yang sangat melegenda, Konon hal tersebut berkaitan dengan Danau serta sungai di kawasan Gunung terbentuk.
Yaitu kisah sepasang kakak beradik yang sudah yatim piatu yang bernama Calungga dan Calupat.
Diceritakan suatu ketika disaat Calungga berburu kehutan untuk mencari makan ia mendapati sebuah telur raksasa, setelah di tunjukkan kepada sang adik.
Oleh Calupat telur tersebut disuruh menyimpannya selam tiga hari sembari menunggu Calupat memohon petunjuk dewa.
Namun sebelum tiga hari itu tiba Calungga memakan telur tersebut sampai habis, tanpa menyisakan sedikitpun buat Calupat, setelah kenyang, Calungga pun tertidur sampai Calupat pulang dari memancing.
Setelah terbangun dari tidurnya Calungga merasakan haus yang luar biasa kemudian Calungga meminum habis seluruh persediaan air yang berada di rumah.
Sehingga Calungga pergi kesungai untuk meminum air dari aliran sungai tersebut untuk menghilangkan rasa hausnya, namun tanpa disadari tubuh Calungga berubah menjadi panjang dan muncul sisik-sisik ditubuhnya sebesar Nyiru dan berkilauan.
Transformasi tersebut juga memicu terbentuknya sebuah danau yang disebut sebagai Danau Bento.
Misteri Rumah Sakit Belanda
Rumah sakit ini berada di kawasan kebun teh Kayu Aro, tepatnya berada di Sungai Penuh. Kesan horor yang kuat dari rumah sakit ini menjadikan sebagai rumah sakit terangker di Indonesia.
Hal tersebut bisa di maklumi dikarenakan bukan hanya usia bangunan yang sudah berabad–abad, juga dikenal karena pernah di jadikan lokasi syuting peserta uji nyali salah satu stasiun televisi.
Menurut cerita di lorong–lorong rumah sakit, sering ada penampakan berupa sosok atau bayangan seorang dokter, perawat, serta pasien dengan wajah yang sangat menyeramkan.
Misteri Larangan Jam 12
Larangan ini sebenarnya sebuah himbauan untuk para pengunjung yang datang ke gunung Kerinci, untuk tidak main air, mandi, dan minum air yang berasal dari danau dan sungai di kawasan ini tepat jam 12 siang.
Mitos ini konon berhubungan erat dengan keberadaan orang Bunian yang menghuni gunung tersebut, sebab menurut kepercayaan masyarakat sekitar pada jam–jam tersebut, penunggu yang mendiami kawasan tersebut juga menggunakan air tersebut untuk keperluannya.
Misteri Air Panas Semurup
Air panas ini dimanfaatkan oleh warga sekitar biasanya untuk merebus telur, dengan suhu di atas 80 derajat celcius merebus telur hanya membutuhkan waktu sekitar 10–15 menit saja.
Kemudian telur–telur rebus tersebut dijual ke pengunjung yang sengaja datang ke kolam air panas Semurup.
Namun di balik keindahan kolam ini ternyata menyimpan sebuah misteri. Sudah Banyak nyawa hilang di danau ini akibat bunuh diri menyeburkan diri masuk kedalam danau yang mendidih.
Dan hampir setiap tahun sumber air panas ini meminta korban manusia, yang bahkan beberapa diantaranya berasal dari luar Kerinci.
Untuk para pendaki atau pengunjung, yang datang ke sumber air panas ini jangan ada yang mempunyai pikiran untuk bunuh diri.
Dikarenakan apabila sudah mempunyai pikiran tersebut, maka orang yang bersangkutan akan kerasukan dan seolah–olah ada yang memaksa korban untuk segera menceburkan dirinya ke dalam sumber air panas tersebut.
Sebenarnya dikawasan ini sudah dibangun pembatas setinggi 8 meter namun masih ada saja orang yang lolos untuk melakukan bunuh diri.
Warga sekitar juga sudah mengetahui ciri-ciri orang yang ingin melakukan bunuh diri, sehingga mereka dapat mencegah orang untuk melakukan aksinya.
Selain hilangnya nyawa manusia, aksi bunuh diri tersebut juga berdampak pada roda ekonomi pedagang yang mencari nafkah di sumber air panas semurup tersebut.
Karena jika ada yang kasus bunuh diri, air panas akan berminyak dan berbau amis, sehingga pengunjung tidak ada yang mau membeli telur rebus yang di jajakan pedagang.
Untuk menghilangkan minyak serta bau amis tersebut, membutuhkan waktu se bulan lamanya itupun pada musim hujan, namun apabila hujan tidak turun, maka bau amis itu bertahan sampai berbulan–bulan lamanya.
Nah, itulah beberapa kisah yang ada di Gunung Kerinci, yang banyak di ketahui oleh masyarakat sekitar maupun oleh para pendaki.
